Lab 1.2 Point To Multipoint

Hallo gaiss, kali ini saya akan posting mengenai Point to Multipoint via MikroTik. Kalo gitu langsung aja kita simak tutorialnya.

Tujuan :

1. Mengetahui apa itu Point to Multipoint

2. Mengetahui konfigurasi Point to Multipoint

3. Mengetahui cara menghubungkan lebih dari 1 client menggunakan koneksi wireless dengan                 routerboard

Alat & Bahan :

1. 3 Routerboard ( 1 server, 2 client )

2. 3 PC/Leptop

3. Switch

Topologi :

Langkah - langkah :

• Konfigurasi RB yang digunakan sebagai AP

Akses routerboard menggunakan winbox lalu login dengan mac address

Tambahkan ip address dengan mengklik icon (+)

Tambahkan dns

Tambahkan ip route gateway dan ip firewall nat

Aktifkan fitur wireless

Pada tab Wireless, Mode diubah menjadi ap bridge, Band menjadi B/G/N, dan ubah nama SSID, jika sudah klik Enable

Buat ip address untuk interface wlan1

• Konfigurasi Client 1

Remot mikrotik melalui winbox, kemudian aktifkan fitur wlan

Ubah band menjadi B/G/N, kemudian lakukan proses scan

Connect ke SSID yang tadi dibuat di AP

Jika sudah ada tanda R artinya client sudah terkoneksi ke access point

Cek juga di tab registration jika sudah ada artinya sudah terkoneksi dengan access point

Cek juga signal yang didapat dari access point pada wireless table, semakin besar signal yg didapat artinya semakin dekat dengan access point

Buka terminal kemudian buat ip address di client untuk interface wlan1

Buat ip firewall dengan chain = srcnat dan action = masquerade

Buat ip dns, disini saya menggunakan dns google

Lakukan pengecekan dengan melakukan ping google.com

Buat ip address untuk interface ether2 yang akan digunakan PC/Leptop untuk mendapat access internet

Masukkan ip address, subnet mask, gateway, dan dns

Lakukan ping google untuk mengecek apakah sudah terkoneksi atau belum

Test kecepatan download dan upload pada speedtest.net

• Konfigurasi Client 2

Buka menu wireless, kemudian aktifkan fitur wlan

Pada tab Band ubah menjadi B/G/N, kemudian lakukan proses scaning

Connect ke SSID yang sudah dibuat di access point

Pada tab interfaces lihat apakah sudah ada tanda R, jika sudah artinya sudah terkoneksi

Cek juga pada tab registration

Cek signal yang didapat dari access point

Buat ip dns, disini saya menggunakan dns google

Buka terminal kemudian buat ip address, gateway, dan firewall

Lakukan pengetesan dengan cara ping  google.com

Buat ip address yang akan digunakan untuk PC/Leptop

Masukkan ip address, subnet mask, gateway, dan dns

Lakukan ping google.com untuk mengetahui apakah sudah terkoneksi atau belum

Lakukan proses download

Test kecepatan download dan upload di speedtest.net

• Pembuktian di Access Point

Lihat pada tab registration ada 2 client yang terkoneksi di access point

Lihat pada tab client 1 dan client 2, client 1 sedang melakukan streaming video dan client 2 sedang melakukan download